BANDARLAMPUNG – (BPBD) Badarlampung telah menyediakan air bersih yang dapat digunakan warga Bandarlampung yang membutuhkan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kekeringan memasuki musim kemarau panjang tahun 2019 ini.
“Kita siap 24 jam untuk membantu masyarakat yang membutuhkan air bersih bila mengalami kekeringan di daerahnya, tapi dengan catatan harus melalui rekomendasi RT setempat,” kata Sekertaris BPBD Kota Bandarlampung, M. Rizki, di Bandarlampung.
Menurut perkiraan BMKG kota Tapis Berseri ini akan terkena musim kemarau kurang lebih tiga bulan lamanya, sehingga dari sekarang BPBD telah menyiapkan segala sesuatunya baik dari armada maupun sumber-sumber air yang dapat digunakan untuk mencukupi kebutuhan warga yang terkena kekeringan.
Dia mengatakan, armada yang telah disiapkan oleh BPBD berjumlah tujuh unit mobil tangki bermuatan 5000 liter dan 20 sumber mata air milik pemerintah kota Bandarlampung yang tersebebar di beberapa titik di kota ini.
Rizki mengungkapkan bahwa saat ini sudah ada tiga wilayah di Bandarlampung yang dilanda kekeringan yakni dua daerah di Kecamatan Sukabumi dan satu daerah di Kecamatan kedamaian.
“Kami memiliki 20 sumber mata air dengan kedalaman yang cukup bagus, sehingga air tersebut lebih jernih dan dapat dipakai dalam keseharian mereka tapi bila untuk di konsumsi saya sarankan untuk dimasak atau direbus terlebih dahulu,” katanya.
Ia menyatakan BPBD Bandarlampung siap melayani warga Bandarlampung dimanapun terkait masalah air bersih tidak hanya saat musim kemarau tapi kapanpun karena ini adalah salah satu program dari Wali Kota Bandarlampung yang menginginkan setiap warganya mendapatkan pelayanan air bersih ini.***/Ant